Home

Dari Slank Untuk Slanker

Jurustandur Tolak Revisi UU KPK

No Comments #SlankDiary

Selasa pagi, 22 Februari 2016 Slank minus Abdee yang saat ini tengah menjalani pengobatan di luar negeri, berangkat dari Potlot 14 menuju bilangan Kuningan – Jakarta guna menyambangi gedung KPK.

Bukan untuk memenuhi panggilan KPK atau membesuk koruptor, kedatangan Slank ke gedung Komisi Pemberantasan Korupsi Republik Indonesia adalah untuk silaturahmi, sekaligus menegaskan sikap bahwa Slank tetap mendukung dan membela apa yang selama ini dikerjakan KPK. Maka dari itu, Slank sangat menolak rencana revisi Undang-Undang KPK yang jelas-jelas melemahkan KPK.

Begitu tiba di gedung lembaga anti korupsi, Slank bekenalan dengan para petinggi KPK yang baru dan mendiskusikan hal-hal terkait penolakan rencana revisi Undang-Undang KPK. Bagi Slank, KPK itu bagai superhero pembela kebenaran yang ada di film-film. Jadi, ya kita udah sepatutnya belain. Revisi sih boleh aja, asal tujuannya untuk membuat KPK makin hebat! Bukan malah melemahkan.

Usai ngobrol bareng, Slank kembali berkesempatan untuk menggelar sebuah konser mini di lobby gedung KPK RI dengan membawakan beberapa lagu bertema anti korupsi. Lagu pertama yang Slank mainkan adalah Seperti Para Koruptor, disusul lagu terbaru dari album reStart Hati yakni Halal. Selanjutnya, sebuah lagu lawas yang pernah masuk dalam album kompilasi Anti Korupsi Slank berjudul Hey Bung! Juga turut dibawakan di konser yang juga ditonton langsung oleh Slankers sedunia via live streaming di fanspage Facebook Slank.

Sebelum memainkan lagu Punya Cinta, dari balik drum Bim2x ngasih saran daripada revisi Undang-Undang KPK, mending DPR bikin Undang-Undang tembak mati koruptor aja. Sebagai penutup aksinya, Slank melantuntan lagu Ku Tak Bisa yang sepotong liriknya dirubah jadi, Ku tak bisa jauh dari KPK.

 

 

Photos: Wahyu Budiarto
Words: RenkaStres