Desember merupakan bulan istimewa bagi Slankers se-jagat raya karena Slank terlahir di bulan ke-12 tepatnya 26 Desember 1983 dan sudah jadi tradisi setiap tahunnya, Pulau Biru selaku manajemen Slank menyelenggarakan sebuah pertunjukan istimewa dalam rangka memperingati hari ulang tahun Slank dan memberikan hadiah istimewa bagi penggemar setianya – Slankers.
Setelah 2 tahun lalu Slank mengukir sejarah dengan menggelar konser ulang tahun di Gelora Bung Karno, kemudian dilanjut konser ulang tahun ke-31 di Lapangan Udara Husein Sastranegara, Bandung – Jawa Barat, untuk tahun ini yang ke-32 semua konsep akan jauh berbeda. Tahun ini tahun perenungan, maka Slank mengajak Slankers untuk reStart Hati di rumah masing-masing.
Akhir November 2015 kemarin, Slank juga baru saja merilis album ke-21 berjudul reStart Hati. Sebuah album yang berisi muatan edukatif dalam upaya mengajak semua orang untuk memperbaiki moral, guna mempererat persatuan dan menumbuhkan semangat gotong-royong demi kemajuan Indonesia. Restart Hati sendiri dapat diterjemahkan dalam beragam arti positif lainnya, seperti proses introspeksi, mawas diri, mengoreksi apa yang perlu diperbaiki kemudian bangkit memulai kembali diri yang lebih baik lagi.
Dalam rangka memperingati hari jadi ke-32 tahun ini Slank pun menyelenggarakan sebuah konser di lokasi yang sangat eksklusif, namun dapat dinikmati oleh seluruh Slankers se-Indonesia, bahkan di seluruh dunia. Tidak lain adalah dengan tampil di Televisi Republik Indonesia (TVRI) dalam acara bertajuk “Konser Legenda 32 Tahun Slank” yang ditayangkan secara langsung tepat di hari ulang tahun Slank, 26 Desember 2015. Di konser ini, Slank berkolaborasi dengan sederet legenda musik Tanah Air yang hingga saat ini masih terus aktif mulai dari Ikang Fawzi, Nicky Astria, Titiek Puspa hingga Ahmad Albar & Ian Antono.
Bukan hanya menyuguhkan tontonan menawan di layar kaca, Slank juga memberikan sederet kejutan untuk jutaan pasang mata yang menyaksikan konser ulang tahun Slank di TVRI. Salah satunya adalah dengan menghadirkan sosok gitaris Slank yang tengah menjalani pengobatan secara intensif, yakni Abdee Negara. Secara tiba-tiba, Abdee muncul ke atas panggun Konser Legenda 32 Tahun Slank sewaktu Kaka, Bim2x, Ivanka dan Ridho memainkan lagu Ku Tak Bisa. Meski kondisi fisiknya masih lemah, namun Abdee tetap memberikan yang terbaik untuk seluruh Slankers se-jagad raya.
Di tengah konser yang didukung dan disponsori oleh Mogu Mogu, Panther Energy Drink & Achilles Radial, keluarga besar Slank mulai dari istri hingga anak-anak dari masing-masing personil Slank yang ditemani Bunda Iffet, naik ke atas panggung untuk bersama-sama membacakan doa dalam rangka peringatan HUT ke-32 Tahun Slank. Setelah itu, Slank berlima kembali melanjutkan acara dengan memainkan lagu selamat ulang tahun, hasil perombakan lagu Resolusi Tahun Baru dari album Jurustandur No.18 Slank. Sebagai suguhan penutup, lagu terbaru dari album ke-21 Slank yang video klipnya sudah bisa kalian tonton di SlankTube berjudul Halal dilanjut Orkes Sakit Hati dan ngeSlank Rame Rame dimainkan Slank bersama seluruh pengisi acara yang hadir.
Terima kasih banyak untuk para legenda yang sudah ikut ngeSlank Rame Rame di Konser Legenda 32 Tahun Slank, terima kasih untuk para sponsor, TVRI, semua yang terlibat di konser ini dan tentunya, thanks berat buat Slankers yang udah menyaksikan konser HUT #32TahunSlank di layar kaca. Sampai ketemu lagi tahun depan!
#PLUR4LL
Makasih banyak @mogumogu_id, Panther Energy Drink & Achilles Radial yang sudah sponsori Konser Legenda #32TahunSlank pic.twitter.com/2Tvt9Fvb9R
— Slank Band (@slankdotcom) December 26, 2015
photos: Wahyu Budiarto
Words: RenkaStres