Usai ngumpul bareng Slankers Migme di acara #MakanBarengSlank, para personil Slank yang hadir yakni Bim2x, Kaka n’ Ivanka nggak langsung cabut ke rumah, tapi menyempatkan diri untuk wawancara bareng beberapa wartawan yang hadir di Potlot pada Senin, 20 September 2015 kemarin.
Dalam sesi tanya jawab, Slank ngebocorin beragam hal yang bakal jadi persembahan terbaru menjelang HUT ke-32 Slank akhir tahun ini. Pertama, Slank ngebeberin soal konser eksklusif ke 10 kota di Indonesia yang bakal dimulai bulan Oktober 2015 nanti. Di konser yang mengedepankan seni budaya Tanah Air tersebut, Slank bakal berkolaborasi dengan musisi-musisi daerah yang memainkan musik tradisional Indonesia, sekaligus juga menampilkan beberapa penari yang menampilkan tarian-tarian asli dari daerah yang nantinya bakal disambangi Slank. Untuk info lengkapnya, silahkan cek di postingan ini http://bit.ly/reogNroll.
Bukan cuma ngomongin soal konser, di kesempatan ini Slank juga ngebocorin niatan untuk merilis album terbaru yang bakal jadi album ke-21 Slank. Albumnya udah beres, sedang dicetak dan siap di sebar ke seluruh penjuru Tanah Air dan kemungkinan bisa dinikmati Slankers sejagat raya mulai bulan Oktober besok. Bim2x, Kaka & Ivan yang punya porsi lebih banyak dalam penulisan lagu untuk album 21 Slank, juga cerita kalau album yang proses pengerjaannya lebih nyantai dan memakan waktu lebih lama dari album Slank lainnya ini bakal dikemas lebih blues, dengan lagu-lagu yang banyak ngomongin soal masalah sosial saat ini. Berikut foto-foto sewaktu Slank melangsungkan proses rekaman album 21.
Untuk judul albumnya, udah dibocorin juga lho! Rencananya, album ke-21 Slank bakal dikasih judul Restart Hati sesuai dengan beragam pesan moral, ajakan perbaikan, persatuan dan semangat kerja keras yang terdapat di album ini. Albumnya kan bakal terbit di akhir tahun, pas banget dong jadi momentum buat restart hati, bareng-bareng merenung sebelum merajut mimpi di tahun baru. Kira-kira, bakal segokil apa album ke-21 Slank?!?
Mari kita sama-sama menanti Restart Hati, sambil nabung biar Slankers bisa beli album asli, bukan bajakan sebagai wujud respect terhadap musik dalam negeri.
PLUR4LL
Photos: Wahyu Budiarto
Words: RenkaStres