Siang tadi, 12 Mei 2015 Slank kembali hadir di acara Jakarta Marketing Week yang telah memasuki tahun ke-3 dan masih berlokasi di Kota Kasablanka, Jakarta Selatan. Bedanya kali ini, Slank hanya tampil berempat tanpa Abdee yang kondisi kesehatannya belum membaik.

Sebelum perform di acara yang jadi perhelatan akbar para pecinta marketing di Indonesia tersebut, Slank lebih dulu mengikuti talk show yang digelar dengan tema Revolusi Mental. Dalam talkshow yang berdurasi kurang lebih 1,5 jam ini, Slank ngobrolin banyak hal mulai dari revolusi mental di Indonesia, hingga bagaimana Slank bisa merevolusi diri hingga Slank bisa berhasil sembuh dari drugs. Sesaat sebelum menyebarkan virus di salah satu mall terbesar di Jakarta itu, Hermawan Kartajaya selaku inisiator kehadiran Slank di JMW2015 lebih dulu mengajak semua penonton yang hadir untuk mendengarkan lagu Indonesia Wow dengan latar belakang video peluncuran single Indonesia Wow, 8 September 2014 lalu.

Di atas panggung Jakarta Marketing Week 2015, Slank membuka penampilannya dengan membawakan sebuah lagu dari album Generasi Biru tahun 1994, yakni Birokrasi Kompleks yang hingga saat ini masih juga berlaku di Tanah Air kita tercinta. Slank juga memperkenalkan single terbaru yang akan disertakan di album ke-21 Slank, dengan lirik penuh semangat perubahan untuk Indonesia berjudul ngeSlank Rame Rame. Selain revolusi mental, Slank juga mengajak merevolusi diri dengan membawakan lagu Samber Gledex yang didedikasikan untuk mereka yang masih jadi penyalahguna narkoba dan lagu Seperti Para Koruptor buat mereka yang masih berani korupsi

Penampilan Slank di Jakarta Marketing Week 2015 pun ditutup dengan membawakan lagu Ku Tak Bisa dan sesaat sebelum turun panggung, Slank lebih dulu menerima piagam berupa sertifikat apresiasi dari Jakarta Marketing Week 2015 yang diberikan langsung oleh Hermawan Kartajaya.

All photo by Wahyu  Budiarto