30 tahun yang lalu atau tepatnya 26 Desember 2013, sekelompok pemuda di Jakarta yakni Bimbim, Bongky, Denny, Erwan dan Kiki sepakat untuk membentuk sebuah grup musik bernama SLANK yang diambil berdasar cemoohan banyak orang terhadap dandanan serta gaya mereka. Seiring perjalanan di awal kelahirannya, SLANK kerap melakukan perombakan formasi hingga menghasilkan SLANK Formasi 13 yang beranggotakan Bimbim, Kaka, Bongky, Indra dan Pay. Setelah berjuang selama kurang lebih 6 tahun lamanya, akhirnya SLANK berhasil masuk ke dapur rekaman dan menelurkan album pertamanya bertajuk Suit-Suit… He-He.. (Gadis Sexy) di tahun 1990.

SLANK semakin dikenal dan diidolakan, terlebih oleh para anak muda pecinta musik yang menganggap SLANK sebagai pembawa perubahan dalam musik Indonesia, serta penyalur isi hati dan kepala mereka terhadap apa yang terjadi dalam hidupnya. Untuk menumbuhkembangkan karya-karyanya, SLANK kerap menciptakan eksperimen-eksperimen menakjubkan, entah itu dalam hal bermusik atau yang lainnya. Sampai suatu ketika, SLANK mencoba untuk mencicipi narkotika yang pada akhirnya justru mendatangkan malapetaka bagi SLANK. Para personil SLANK saat itu, terjangkit dan ketergantungan terhadap narkoba dan hal ini berujung pada perpecahan SLANK Formasi 13 yang akhirnya menyisakan Kaka (vocals) dan Bimbim (drums) yang sempat putus asa dan berniat untuk membubarkan SLANK.

Berkat dukungan dari banyak pihak dan beberapa ancaman dari para penggemarnya yang punya sebutan Slankers, SLANK pun kembali menguatkan kaki untuk tetap berdiri. Maka diajaklah Ivanka dan Reynold untuk membantu menyelesaikan album ke-enam SLANK dan formasi ini disebut Slank Transisi. Begitu melangsungkan tour keliling Indonesia yang sekaligus dilakukan untuk mempromosikan album berjudul Lagi Sedih tersebut, Reynold hengkang dan kembali membuat kegalauan dalam tubuh SLANK. Akhirnya, SLANK mencari gitaris pengganti, maka masuklah Abdee dan Ridho yang pada akhirnya direkrut sebagai personil SLANK dan terlahirlah SLANK Formasi 14 yang beranggotakan Kaka, Ivanka, Bimbim, Abdee dan Ridho.

Sesuai dengan inisial dari nama masing-masing personilnya (KIBAR), bendera SLANK pun kembali berkibar. Pasca reformasi di Indonesia, personil SLANK yang masih terjangkit barang haram akhirnya sembuh dan SLANK pun telah bebas dari drugs. Setelah itu, SLANK pun semakin rajin untuk menciptakan karya dalam bentuk album yang dilahirkan hampir setiap tahunnya. Beragam mimpi yang sempat tertunda karena bayang-bayang narkoba, akhirnya mulai dirangkai kembali oleh SLANK. Mimpi-mimpi itu pun berhasil tercapai oleh SLANK dan beragam penghargaan berhasil diraih oleh SLANK. Bahkan di tahun 2008 SLANK menorehkan prestasi terbaru, yakni meluncurkan album internasional dan mulai sering manggung di luar negeri.

Eksistensi SLANK di blantika musik Indonesia nggak bisa ditepis lagi. Bahkan hingga saat ini, di usianya yang telah genap 30 tahun SLANK justru semakin terbang tinggi, tapi tetap nggak lupa diri. Sesuai dengan logo barunya yang membentuk sayap di kanan-kiri, serta tambahan dua mata di tengahnya. Akhir Oktober 2013 SLANK meluncurkan album ke-20 nya yang bertajuk SLANK NGGAK ADA MATINYA. Sesuai dengan komentar orang terhadap SLANK saat ini. Bukan hanya itu, di tahun ke-30 ini SLANK juga kembali meraih salah mimpinya, yakni tampil dalam konser tunggal SLANK di Stadion Utama Gelora Bung Karno – Senayan, Jakarta untuk merayakan hari jadinya di tanggal 13 Desember 2013 kemarin.

Guna menyalurkan kisah jatuh bangunnya, di tahun 2013 pula SLANK melahirkan sebuah film biografi yang diperankan oleh aktor-aktor muda berbakat Tanah Air yang diberi judul SLANK NGGAK ADA MATINYA yang saat ini tengah ditayangkan di bioskop se-Indonesia. Jadi buat kalian yang ingin melihat sisi lain dari SLANK, silahkan menyaksikan film SLANK yang diberi julukan, The best rock n’ roll movie ever.!!”. Jepang merupakan negara di luar Indonesia pertama yang disambangi SLANK untuk menyebarkan virus perdamaiannya tepatnya di tahun 2000 dan di awal Januari 2014 mendatang, SLANK juga telah dijadwalkan untuk kembali tampil di Negeri Matahari Terbit tersebut.

Apapun yang terjadi, banyak rintangan dan halangan SLANK must go on!! Rock n’ roll nggak pernah tua!! “Selama Republik ini berdiri, SLANK ‘gak bakal mati!!! Titik!”

26 Des '13 #Hut30thSlank | "Happy together n' never grow old!! Forever n' ever Rock n’ Roll.!" #SlankNggakAdaMatiNya pic.twitter.com/BB7996RRlk

— Slank Band (@slankdotcom) December 25, 2013