Jakarta, 9 Desember 2013. Tepat di usianya yang ke-30 tahun, Slank mendapat special award di dalam bidang pemasaran industry musik oleh MarkPlus, Inc., lembaga pemasaran yang berbasis di ASEAN dan dipimpin oleh Begawan marketing Indonesia, Hermawan Kartajaya.
“Slank bukan hanya BAND, tapi sebuah BRAND yang rock’n’roll. Setelah 30 tahun melintang di dunia musik dan survive, sudah layak rasanya kita yang berada di dunia pemasaran untuk memberikan mereka Lifetime Marketing Award di dalam dunia musik” ujar Hermawan Kartajaya.
Selama 30 tahun belakangan, Slank sebagai pemasar produk musik telah berhasil untuk terus merejuvenasi dan merevitalisasi brand-nya agar tetap eksis dan relevan di hadapan audiens-nya.
“Meski ada gejolak internal dan eksternal (perubahan industri-red), Slank tetap terus melakukan langkah pemasaran yang apik agar brand-nya tetap bernilai tinggi, dan sustainable seperti yang mereka bilang “Slank Nggak Ada Matinya.” Ini contoh bagus dan patut ditiru bagi marketer di perusahaan manapun” kata Waizly Darwin, Pemimpin Redaksi Majalah Marketeers.
Keberhasilan Slank dalam mengelola produk (musik dan non-musik), customer (slankers), dan brand-nya selama tiga dekade ini telah membuat banyak brand yang ingin berkolaborasi dengannya. “Mulai dari brand FMCG, otomotif, telco, hingga gadget, semua ingin mendapatkan Slank-effect. Dan tak sedikit yang berhasil memanfaatkan band ini sebagai marketing platform atau brand endorser. Bahkan ada beberapa brand yang bisa besar seperti sekarang antara lain karena “terbantu” oleh Slank” ujar Waizly.
Award spesial ini diberikan oleh MarkPlus pada kesempatan The MarkPlus Conference 2014 yang digelar di Ballroom, The Ritz-Carlton Jakarta, Pacific Place, Kamis, 12 Desember 2013 pagi tadi. Ajang pemasaran terakbar tahunan yang diselenggarakan oleh MarkPlus, Inc. sejak tahun 2006 ini rencananya dihadiri oleh sekitar 5,000 peserta yang terdiri dari para eksekutif, pebisnis, pemasar, akademia, pelajar, serta tamu-tamu dari sejumlah negara ASEAN juga internasional dan profesional lainnya. Selain itu, juga akan melibatkan 500 perusahaan dan 50 pembicara yang sangat berpengalaman di bidangnya.
Selain anugerah di atas, dalam kesempatan ini MarkPlus, Inc juga memberikan penghargaan Marketeer of the Year, 18 Industry champions, dan Youth Startup Icons. Selain itu ada pula anugerah Lifetime Achievement Marketeer Award 2013 untuk Jakob Oetama (Chairman Kelompok Kompas Gramedia) untuk sektor bisnis dan Mantan Kapolri Jendral Purnawirawan Prof. Dr. Awaloedin Djamin, MPA untuk sektor layanan publik. Penghargaan Marketeer of The Year sudah dimulai sejak tahun 2006. Penghargaan pertama Marketeer of the Year diberikan kepada Dyonisius Betty (Yamaha Motor Kencana Indonesia) pada tahun 2006.
Pada tahun berikutnya, Marketeer of the Year 2007 dianugerahkan kepada Chairul Tanjung (CEO dan Owner CT Group), Marketeer of the Year 2008 adalah Sofyan Basir (Dirut BRI), Marketeer of the Year 2009 adalah Emirsyah Satar (Dirut PT Garuda Indonesia). Marketeer of the Year 2010 adalah Dahlan Iskan. Marketeer of The Year 2011 adalah Johannes Loman (Executive Vice President Director Astra Honda Motor). Sementara, pada tahun 2013, Marketeer of The Year diberikan kepada Dinno Patti Djalal yang saat itu menjadi Duta Besar RI untuk Amerika Serikat.
All photo by @adriansidharta
Pemenang New Wave Marketing Award 2013 @slankdotcom menggebrak panggung #MPConf2014 lewat lagu Garuda Pancasila. WOW pic.twitter.com/RbJY8fLj6E
— the-marketeers.com (@the_marketeers) December 12, 2013